Cimahi, NyaringIndonesia.com – Kepengurusan Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kota Cimahi periode 2024-2025 resmi melantik 4 komisariat, di Gedung Technopark Kota Cimahi, pada Sabtu 1 Februari 2025.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Ketua PC PMII Kota Cimahi, Virlana Rahmansyah Ritonga, S.IP meminta kepada mereka yang sudah dilantik agar ikut mendorong pada setiap pembangunan Kota Cimahi.
Namun, Virlana juga mengungkapkan bahwa PMII memiliki konsep tersendiri dalam berkontribusi terhadap pembangunan, yakni melalui karya tulis ilmiah.
“Saat ini, PMII sedang menyusun kajian terkait pengangguran dan ekonomi kreatif di Kota Cimahi, yang diharapkan dapat menjadi referensi bagi Pemerintah Kota Cimahi, khususnya di bawah kepemimpinan Ngatiyana dan Adhitia Yudhistira,” terangnya.
“Cara kami bermitra adalah dengan memberikan gagasan, kritik, solusi, serta karya yang dapat dijadikan referensi dan rekomendasi bagi pemerintah kota,” tambah Virlana.
Lebih lanjut ia menyebut, PMII Kota Cimahi saat ini memiliki empat komisariat yang tersebar di kampus-kampus di Cimahi. Dari 11 perguruan tinggi, PMII telah masuk ke 7 kampus, meskipun komisariat yang telah terbentuk baru di 4 kampus.
“Di Cimahi, semua berada dalam satu komando. Apa yang dilakukan oleh cabang harus dimaknai sama oleh komisariat di tingkat kampus,” tambahnya.
Pelantikan ini juga menjadi momentum penting, karena dilakukan secara serentak untuk empat komisariat yang sebelumnya telah mengalami regenerasi kepemimpinan. Dalam kesempatan ini, Virlana juga berpesan kepada para ketua komisariat untuk menjaga dan memurnikan nilai-nilai PMII di lingkungan kampus masing-masing.
“Saya yakin, para pengurus PMII adalah garda terdepan dalam mengembangkan organisasi ini pasca-kaderisasi,” tegasnya.
Pada kesempatan yang sama, Wakil Wali Kota Cimahi terpilih, Adhitia Yudhistira, kembali mengingatkan pentingnya peran pemuda dalam pembangunan Kota Cimahi. Ia menekankan bahwa pemuda harus menjadi kontrol sosial sekaligus turut menyebarluaskan informasi mengenai berbagai program pembangunan pemerintah.
“Sebagai generasi muda, kita memiliki peran yang sangat penting dalam membangun Cimahi ke depan. Saya membutuhkan dukungan teman-teman semua untuk menyebarkan informasi kepada masyarakat. Mengapa? Karena kalian memiliki keahlian lebih dalam menguasai teknologi dan bersosialisasi. Jika dulu informasi hanya bisa disampaikan secara langsung, kini kita bisa memanfaatkan teknologi untuk menjangkau lebih banyak orang,” ujar Adhitia.
Untuk mendukung hal tersebut, Adhitia menilai bahwa Pemerintah Kota Cimahi perlu memiliki platform khusus untuk mendistribusikan informasi kepada masyarakat, salah satunya melalui media sosial. Menurutnya, penggunaan teknologi dapat mempercepat penyebaran informasi secara luas dan efektif.
“Saya berharap mahasiswa dapat memberikan masukan dan feedback kepada pemerintah terkait kebijakan yang ada, sehingga tercipta sinergi yang baik antara pemerintah dan generasi muda,” harapnya. (NI1)
==================
Disclaimer:
Artikel ini bertujuan untuk memperkaya informasi pembaca. Nyaringindonesia.com mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar.
Jangan lupa untuk terus mengikuti kami untuk mendapatkan informasi terkini berita Nyaring Indonesia lainnya di Google News
