Cimahi, NyaringIndonesia.com – Setiap tanggal 1 Mei, jutaan pekerja di seluruh dunia memperingati Hari Buruh Internasional, sebuah momentum bersejarah yang lahir dari perjuangan kaum buruh dalam memperjuangkan hak-hak dasar mereka, termasuk jam kerja yang manusiawi, upah layak, dan perlindungan sosial.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Sejarah Hari Buruh bermula dari aksi besar-besaran yang terjadi pada 1 Mei 1886 di Chicago, Amerika Serikat, saat ribuan buruh menuntut penerapan sistem kerja delapan jam sehari.
Aksi ini memuncak dalam insiden berdarah yang dikenal sebagai Tragedi Haymarket, di mana beberapa demonstran dan polisi tewas akibat ledakan bom yang memicu kericuhan. Sejumlah aktivis buruh kemudian dihukum mati dan dikenang sebagai Martir Haymarket.
Untuk mengenang perjuangan tersebut, pada tahun 1889, Kongres Sosialis Internasional di Paris menetapkan 1 Mei sebagai Hari Buruh Internasional. Sejak saat itu, hari ini menjadi simbol perjuangan kelas pekerja di berbagai belahan dunia.
Di Indonesia, Hari Buruh telah dikenal sejak zaman kolonial Hindia Belanda dan sempat menjadi hari libur resmi pada era Presiden Soekarno. Namun, pada masa pemerintahan Orde Baru, peringatan ini dilarang karena dianggap berpotensi mengganggu stabilitas keamanan.
Baru pada tahun 2014, pemerintah kembali menetapkan 1 Mei sebagai hari libur nasional untuk menghormati peran dan kontribusi kaum pekerja bagi pembangunan nasional.
Kini, peringatan Hari Buruh diwarnai dengan berbagai aksi damai, unjuk rasa, dan kampanye sosial di berbagai daerah. Para buruh menyuarakan isu-isu ketenagakerjaan yang masih menjadi tantangan, mulai dari kesejahteraan, perlindungan hukum, hingga penghapusan sistem kerja kontrak jangka pendek.
Hari Buruh bukan sekadar hari libur, tetapi pengingat akan pentingnya menghormati hak-hak pekerja sebagai tulang punggung ekonomi bangsa.
==============
Disclaimer:
Artikel ini bertujuan untuk memperkaya informasi pembaca. Nyaringindonesia.com mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar.
Jangan lupa untuk terus mengikuti kami untuk mendapatkan informasi terkini berita Nyaring Indonesia lainnya di Google News