Sekolah di Jakarta Tanggapi Video Viral Makan di Restoran Cepat Saji dengan Klarifikasi Resmi

Tangkapan layar video viral di mana seorang siswa makan di restoran cepat saji dengan komentar tidak pantas tentang anak Palestina
Tangkapan layar video viral di mana seorang siswa makan di restoran cepat saji dengan komentar tidak pantas tentang anak Palestina

Jakarta, NyaringIndonesia.com – Sekolah di Jakarta yang menjadi sorotan akibat video viral di mana seorang siswa makan di restoran cepat saji dengan komentar tidak pantas tentang anak Palestina, akhirnya bertindak.

Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!

Pihak sekolah menyampaikan klarifikasi terkait video yang ramai dikecam di media sosial. Klarifikasi tersebut disampaikan melalui akun Instagram resmi sekolah pada Senin (10/6/2024).

Dalam unggahannya, pihak sekolah menjelaskan bahwa peristiwa tersebut terjadi di luar jam sekolah, tepatnya pada Minggu (9/6/2024) setelah para remaja tersebut pulang dari tempat ibadah.

Berikut adalah klarifikasi lengkap dari pihak sekolah:

1. Kejadian tersebut terjadi di luar jam sekolah pada hari Minggu siang, 9 Juni 2024, setelah mereka pulang dari tempat ibadah dan makan siang di restoran cepat saji.

2. Empat orang yang berada dalam video tersebut bukanlah peserta didik SMPN 216 Jakarta.

3. Yang memvideokan, memposting, serta pemilik akun Instagram tersebut adalah salah satu peserta didik kelas 9 SMPN 216 Jakarta, yang juga teman dari mereka.

4. Setelah mendalami perihal video yang sudah beredar, kami dari pihak sekolah sangat menyayangkan dan mengecam perilaku dalam video tersebut.

5. Kami dari pihak sekolah sudah memanggil yang bersangkutan beserta orang tuanya dan mendesak yang bersangkutan untuk membuat klarifikasi dan permintaan maaf kepada semua pihak yang merasa dirugikan atas perbuatan yang dilakukan.

6. Kami pihak sekolah selalu mengajarkan dan menjunjung tinggi sikap toleransi.

-Demikian klarifikasi ini kami sampaikan-.

Pihak sekolah berharap klarifikasi ini dapat menjernihkan situasi dan menegaskan komitmen mereka dalam mengajarkan nilai-nilai toleransi dan perilaku yang baik kepada para siswa.

Market

Market

Berita Utama