Jakarta, NyaringIndonesia.com – Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, telah menyiapkan rencana mulia bersama timnya.
Denda yang dikenakan kepada pemain atas pelanggaran disiplin akan disumbangkan ke sebuah panti asuhan.
Shin Tae-yong, pelatih asal Korea Selatan, menerapkan hukuman tegas bagi pemain yang terlambat mengikuti agenda tim. Setiap pelanggaran disiplin akan didenda sebesar Rp 1 juta.
Menurut Yoo Jae-hoon, denda diterapkan pada tiga jenis keterlambatan: saat makan tim, meeting, dan sesi latihan.
Awalnya, denda keterlambatan sebesar Rp500 ribu, namun dengan meningkatnya nilai kontrak pemain, denda tersebut dinaikkan.
“Rencananya, denda itu dikumpulkan. Ide dari coach Shin Tae-yong adalah untuk menyumbangkannya ke panti asuhan atas nama Timnas Indonesia di akhir tahun,” ucap Yoo Jae-hoon.
Inisiatif ini tidak hanya menegaskan pentingnya disiplin dalam tim, tetapi juga menunjukkan komitmen sosial Timnas Indonesia di bawah arahan Shin Tae-yong.