CIMAHI, NyaringIndonesia.com – Menurut data tahun 2023, anak muda menyumbang lebih dari 30% dari total populasi Kota Cimahi. Namun, analisis Bapelitbang Kota Cimahi pada 2024 menunjukkan bahwa partisipasi pemuda masih tergolong rendah, meski usia 15 hingga 34 tahun mencakup hampir setengah dari jumlah penduduk.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Isu ini menjadi fokus utama strategi yang ditawarkan oleh para calon Wali Kota, untuk meningkatkan peran pemuda dalam pembangunan kota. Dalam debat yang bertempat di Aula TNI Mulyono , Gedung FISIP lantai 4 UNJANI pada Minggu (27/10/24), para Paslon memberikan berbagai tanggapan terkait peran pemuda di Kota Cimahi.
Paslon 1 Bagja , menekankan pentingnya menyediakan infrastruktur khusus bagi pemuda.
“Selama ini, indikator kepemudaan hanya diukur dari besarnya hibah. Kami akan membangun Gedung Pemuda sebagai bentuk komitmen nyata,” kata Bagja.
Program mereka mencakup peningkatan keterampilan digital, rencana induk kepemudaan, dan agenda aksi yang komprehensif. Mereka berharap inisiatif ini akan menjadikan pemuda Cimahi sebagai tolok ukur pengembangan kepemudaan nasional.
Di sisi lain, Paslon 2 Adhitia Yudisthira memprioritaskan keterlibatan pemuda dalam pengambilan keputusan.
“Pemuda Cimahi harus dilibatkan secara langsung, terutama dalam keputusan yang berdampak pada mereka,” ujar Adhitia.
Mereka menekankan pentingnya partisipasi aktif pemuda untuk merancang masa depan kota, sehingga kebijakan yang dihasilkan benar-benar sesuai dengan kebutuhan generasi muda.
Sementara itu, Paslon 3 Bilal Insan Muhammad Priatna mengusulkan pembentukan forum khusus bagi pemuda dalam perencanaan pembangunan.
Jika terpilih, mereka berencana mengadakan Musrenbang Pemuda yang fokus pada aspirasi pemuda.
“Kami akan membentuk badan khusus untuk membantu Wali Kota merumuskan kebijakan dari sudut pandang kepemudaan,” ucap paslon 3.
Bagi mereka, pemuda adalah pilar utama dan penerus Cimahi, dan dengan keterlibatan yang lebih kuat, kota ini akan menjadi lebih ramah bagi generasi muda.
Melalui berbagai pendekatan ini, para calon Wali Kota di Cimahi berharap dapat meningkatkan partisipasi pemuda sebagai elemen penting dalam pembangunan kota. (Bzo)