Bandung, Nyaringindonesia.com – Terminal Cicaheum Kota Bandung akan segera mengalami perubahan fungsi yang signifikan, Terminal yang selama ini dikenal sebagai pusat bus antar kota akan diubah menjadi depo dan terminal angkutan massal. Langkah ini merupakan bagian dari upaya untuk meningkatkan efisiensi dan kualitas layanan transportasi di Kota Bandung.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Kepala Dinas Perhubungan Jawa Barat, Koswara, menjelaskan bahwa meski beralih fungsi, Terminal Cicaheum masih akan tetap beroperasi dan melayani para penumpang.
Namun, khusus penumpang bus angkutan antar kota yang semula menggunakan Terminal Cicaheum akan dipindahkan ke Terminal Leuwipanjang.
“Terminal Cicaheum akan berubah menjadi depo dan terminal angkutan massal. Meski begitu, operasional untuk penumpang masih akan tetap berlangsung. Penumpang bus antar kota akan dipindahkan ke Terminal Leuwipanjang,” ujar Koswara dalam keterangannya.
Perubahan ini diharapkan dapat mengoptimalkan penggunaan lahan dan fasilitas yang ada di Terminal Cicaheum, sekaligus mendukung sistem transportasi massal yang lebih terintegrasi dan efisien.
Dengan menjadi depo dan terminal angkutan massal, Terminal Cicaheum diharapkan dapat menjadi pusat transportasi yang lebih modern dan ramah lingkungan.
Terminal Leuwipanjang, yang akan mengambil alih fungsi angkutan antar kota dari Terminal Cicaheum, juga sedang dipersiapkan untuk menangani peningkatan volume penumpang.
Berbagai penyesuaian dan peningkatan fasilitas sedang dilakukan untuk memastikan para penumpang tetap mendapatkan pelayanan yang optimal.
Koswara juga menambahkan bahwa perubahan ini merupakan bagian dari rencana jangka panjang untuk meningkatkan kualitas dan kapasitas sistem transportasi di Jawa Barat.
Dengan memindahkan angkutan antar kota ke Terminal Leuwipanjang, diharapkan dapat mengurangi kemacetan dan meningkatkan efektivitas layanan transportasi di Kota Bandung.
“Ini adalah langkah strategis untuk mendukung pembangunan infrastruktur transportasi yang lebih baik di Jawa Barat. Dengan penataan yang lebih baik, kita berharap dapat mengurangi kemacetan dan meningkatkan kenyamanan bagi para penumpang,” tambah Koswara.
Selain itu, Koswara menegaskan bahwa pihaknya akan terus berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait untuk memastikan bahwa proses perubahan fungsi ini berjalan lancar dan tidak mengganggu pelayanan kepada penumpang. Informasi dan sosialisasi akan terus dilakukan agar masyarakat dapat beradaptasi dengan perubahan ini.
Perubahan fungsi Terminal Cicaheum menjadi depo dan terminal angkutan massal ini juga sejalan dengan upaya Pemerintah Kota Bandung untuk mengembangkan sistem transportasi yang lebih modern dan berkelanjutan.
Dengan adanya depo dan terminal angkutan massal yang terintegrasi, diharapkan dapat mendukung mobilitas masyarakat secara lebih efektif dan efisien.
Langkah ini merupakan bagian dari visi besar untuk menjadikan Bandung sebagai kota yang lebih ramah lingkungan dan berdaya saing tinggi dalam sektor transportasi.
Dengan dukungan dari berbagai pihak, diharapkan perubahan ini dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat Kota Bandung dan sekitarnya.***
Follow Berita Nyaring Indonesia di Google News