UPDRSUD Cimahi Siap Layani Kebutuhan Darah

UPDRSUD Cibabat
Wali Kota Cimahi, Ngatiyana bersama jajaran direktur Rumah Sakit Cibaba Kota Cimahi

CIMAHI, NyaringIndonesia.com – Pemkot Cimahi terus meningkatkan fasilitas kesehatan demi memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat. Salah satu langkah terbaru Pemkot Cimahi adalah pembangunan Unit Pengelolann Darah di Rumah Sakit Cibabat (UPDRSUD).

Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!

Pembangan UPDRSUD bertujuan untuk menambah ketersediaan stok darah sekaligus memenuhi kebutuhan darah bagi masyarakat Kota Cimahi.

Wali Kota Cimahi, Ngatiyana secara resmi memulai pembangunan dengan peletakan batu pertama. Ia menambahkan pembangunan UPDRSUD ini sangat penting guna melayani masyarakat yang membutuhkan pelayanan darah.

“Kita harus punya updrs ini untuk melayani Masyarakat khususnya kebutuhan-kebutuhan darah kita banyak donor darah kita banyak darah tetapi kita harus punya stok yang ada di sini..”

Sehingga, jika ada masyarakat yang membutuhkan darah dengan jenis tertentu tak kelabakan mencari kemana – mana. Karena di RS Cibabat menyimpan stok darah yang cukup.

Ia pun berharap, dengan pembangunan unit pengelolaan darah RS Cibabat dapat  mendorong perkembangan rumah sakit ke arah yang lebik baik.

” Kami berharap, dengan pembanguna UPDRS ini RS Cibabat. bbisa lebih berkambang ..” ujarnya.

Ia menargetkan pembangunan UPDRS selama empat hingga lima bulan kedepan, dengan menyediakan anggaran sekitar lima miliar.

” kami menargetkan pembangunan ini rampung dalam 4 atau 5 bulan, kalau sanggup, kalau tak samggup ya ga usah . Kerja itu harus cepat inikan soal pelayanan masyarakat, ,jadi harus cepat rampung.”” tegasnya.

Selain peletakkan batu pertama, Ngatiyana juga meninjau Lab Cath jantung . Ia menilai bahawa ruangan yang tersedia saat ini sangat terbatas, sehingga perlu dilakukan pembenahan untuk meningkatkan pelayanan bagi masyarakat.

” Namun, untuk alat- alat nya , okelah , pelayanan pada masyarakat juga bagus dan itu bisa mempercepat penanganan terhadap pasien-pasien jantung.” katanya.

” Alhamdulillah banyak pasien ini rujukan dari rumah sakit MAL Hermina dan dari luar kota Cimahi yang dirawat di sini .” sambungnya.

Menurutnya, Fasilitas alat untuk penanganan jantung saat ini berasal dari  Amerika. Ia memastikan bahwa alat ini memiliki kualitas yang sangat baik.

Namun demikian jumlahnya masih terbatas, sehingga diperlukan penambahan alat khusus untuk mendukung pelayanan kesehatan jantung secara optimal.

” Jumlahnya alat terbatas tempatnya juga terbatas kemudian gedungnya untuk khusus jantung masih sederhana, semoga ada perkembangan kedepannya.”

Sementa itu, berdasarkan data, pasien yang datang berobat ke RS Cibabat tak seluruhnya merupakan warga Cimahi. Sekitar 50% berasal dari luar cimahi, sementara sisanya warga Cimahi sendiri.

” Perlu diketahui juga bahwa lebih dari 50 persen pasien yang dilayani berasal dari luar Kota Cimahi. Jadi bukan warga Cimahi saja. Kurang Lebih 50% warga Cimahi, 50 % warga luar Cimahi.” pungkasnya. (Bzo)

 

Berita Utama