BANDUNG, NyaringIndonesia.com – Euforia kemenangan Persib Bandung masih terasa di udara. Saat sebagian besar warga larut dalam tidur usai malam perayaan besar, suasana berbeda tampak di sejumlah sudut Kota Bandung, Sabtu (10/5/2025) dini hari. Di balik lengangnya jalanan, para petugas kebersihan telah bergerak senyap menyapu sisa-sisa kemeriahan.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bandung, Dudy Prayudi, menyampaikan bahwa sejak pukul 02.00 WIB, puluhan petugas mulai menyisir kawasan strategis dengan gerobak dorong, sapu, dan karung untuk mengangkut sampah.
“Seluruh armada dikerahkan. Fokus awal di kawasan Dago yang menjadi pusat konvoi, lalu bergerak ke wilayah lain secara bertahap,” ujar Dudy.
Ia menambahkan, titik-titik keramaian seperti Alun-alun Bandung, Jalan Asia Afrika, Taman Cikapayang, dan Jalan Dago telah bersih saat matahari terbit. Bahkan area lain seperti flyover Pasupati, kawasan Gasibu, Jalan Diponegoro, hingga Jalan Supratman turut dibersihkan. Sampah berupa botol plastik, bendera kecil, dan sisa makanan tak lagi terlihat.
Pembersihan skala besar dimulai sebelum pukul 06.00 WIB. Petugas disebar merata guna menghindari penumpukan sampah di satu titik. Kesiapsiagaan ini, kata Dudy, merupakan bentuk tanggung jawab pemerintah menjaga kebersihan kota di tengah perayaan massal.
Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan, turut memberikan arahan agar kebersihan tak hanya difokuskan di pusat kota. Ia meminta kawasan seperti Gedebage, Batununggal, Panyileukan, hingga sepanjang Jalan Soekarno-Hatta juga tetap dipantau.
“Euforia boleh, tapi kebersihan jangan sampai terabaikan,” tegas Farhan.
Langkah cepat dan terkoordinasi dari DLH ini menjadi bukti bahwa Bandung mampu menjaga ketertiban pasca perayaan akbar.
Di balik gegap gempita, para petugas kebersihan menjadi pahlawan yang kerap terlupakan, memastikan kota kembali bersih dan tertata sejak pagi pertama kemenangan.
