CIMAHI, NyaringIndinesia.com – Wakil Menteri Perdagangan RI, Dyah Roro Esti Widya Putri, telah meluncurkan Gerakan Membersihkan Sampah Nasional, sebuah program kolaborasi antara Kementerian Perdagangan dan Kementerian Lingkungan Hidup.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Hal itu disampaikan oleh Wakil Menteri Perdagangan RI, Dyah Roro Esti Widya Putri, saat kunjungannya ke Pasar Atas Cimahi dalam rangkaian acara Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) 2025, bersama Menteri Lingkungan Hidup dan Wakil Wali Kota Cimahi.
“Ini merupakan gebrakan yang sangat penting. Di Kementerian Perdagangan, kami juga memiliki standar khusus untuk pasar rakyat guna memastikan kebersihan dan kenyamanan pengunjung saat berbelanja,” ujar Dyah Roro pada media. Sabtu (22/02/25).
Selain itu, program ini juga melibatkan Badan Pangan Nasional, yang bertugas memantau harga dan ketersediaan berbagai komoditas utama di pasar, seperti cabai dan beras. Pemantauan ini dilakukan bersama Kementerian Pertanian, serta diawasi oleh Kementerian Koordinator Bidang Pangan dan Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian.
Dalam kesempatan tersebut, Dyah Roro juga memastikan bahwa harga bahan pokok di pasar relatif stabil.
“Kami telah melakukan pemantauan, dan mayoritas harga masih sesuai dengan standar. Saya berharap harga ini tetap stabil agar tidak membebani masyarakat di kemudian hari,” tambahnya.
Dari sisi hulu, pemerintah telah mengadakan rapat koordinasi untuk memastikan kelancaran distribusi bahan pokok di lapangan. g”Kami terus berupaya menjaga ketersediaan stok di pasar agar tidak terjadi kelangkaan,” tutupnya. (Bzo)
