KOREA, NyaringIndonesia.com – Atlet voli putri Indonesia yang membela Red Sparks, Megawati Hangestri, menarik perhatian setelah terpilih sebagai All Star Liga Korea dalam musim debutnya.
Megawati Hangestri bermain untuk All Star Liga Voli Korea bersama beberapa pemain lainnya, termasuk Gyselle Silva, Moon Jung-won, Yang Hyu-jin, Yun Jeong-ji, Kang So-hwi, Lee Da-hyeon, dan Kim Da-in yang mewakili K-Star team.
Dalam momen All Star tersebut, Megawati Hangestri menjadi rekan satu tim dengan idola dan rivalnya, Kim Yeon-koung. Megawati Hangestri juga mengikuti tradisi pemain tim All Star dengan berjoget mengikuti musik Korea setelah mencetak skor, seperti halnya para pevoli lainnya.
Meskipun Megawati Hangestri berhasil melesatkan servis dengan kecepatan 93 km per jam dalam tiga percobaan servisnya, ia harus puas berada di urutan ketiga tertinggi.
Ia kalah dari dua bintang asing lainnya di V League, yaitu Gyselle Silva dengan perolehan 97 km per jam dan Yasmeen Bedart dengan servisnya yang mencapai 94 km per jam.
Attitude Megawati Hangestri juga menjadi perbincangan di sela-sela pertandingan pada tanggal 27 Januari 2024, terutama ketika ia duduk di bangku pemain. Di sebelahnya, terdapat dua pemain lain, Park Jeong-ah (pemain AI Peppers) dan Kim Suji (pemain Pink Spiders), yang juga terpilih sebagai All Star dan satu tim dengan Megawati Hangestri di V-Star team, sehingga mereka semua mengenakan jersey berwarna biru.
“Nggak tahu kenapa kalau lihat Mega, air mataku jadi gampang meleleh,” komen netizen.
“Ini namanya sopan santun orang Indonesia,” tutur netizen.
“Secara gak langsung Mega mengajarkan tata krama sama mereka,” tutur netizen.
“Adab gak perlu diragukan, kalau liat Match Red Sparks aja respek ke ballboy, Mega idola,” komen netizen.