JAKARTA, Nyaringindonesia.com – Dinas Sosial (Dinsos) Tangerang Selatan memastikan telah menarik paket bantuan sosial (bansos) yang mengandung barang-barang tidak layak dikonsumsi atau sudah kedaluwarsa dari warga.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Paket bantuan tersebut sebelumnya didistribusikan kepada korban banjir di perumahan Ciputat dan Pamulang, Tangsel pada awal Januari 2024.
Kepala Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial (Linjamsos) Dinsos Kota Tangsel, Yasir Arafat, mengonfirmasi bahwa sembilan paket bansos yang mengandung barang-barang kedaluwarsa sudah ditarik. Barang-barang yang termasuk dalam paket tersebut antara lain peralatan mandi dan kebutuhan bayi.
Yasir menjelaskan bahwa di dalam paket bansos terdapat bedak, minyak telon, dan sampo yang sudah kedaluwarsa, sehingga perlu ditarik dan diganti dengan barang yang baru.
Namun, ia menegaskan bahwa tidak semua barang dalam paket tersebut kedaluwarsa, seperti handuk dan pakaian bayi yang masih layak.
Setelah menarik paket bansos dari korban banjir, Dinsos Tangsel segera melakukan pemusnahan barang-barang yang kedaluwarsa.
Proses pemusnahan dilakukan dengan cara menumpahkan seluruh isi barang tersebut untuk memastikan agar tidak digunakan oleh warga.
Yasir menyatakan bahwa setelah kejadian tersebut, pihaknya menjadi lebih selektif dalam mendistribusikan bantuan sosial kepada masyarakat.