KBB, Nyaringindonesia.com – Kondisi dua ruas jalan provinsi di wilayah Kabupaten Bandung Barat (KBB), yaitu Jalan Padalarang-Cisarua dan Jalan Kolmas dari Cimahi sampai Betrix, masih gelap gulita saat malam hari karena belum dipasangi Penerangan Jalan Umum (PJU).
Kondisi ini dianggap sangat berbahaya, berpotensi menimbulkan kecelakaan lalu lintas dan aksi kriminalitas. Oleh karena itu, Dinas Perhubungan Bandung Barat mengusulkan agar segera dipasang PJU di kedua ruas jalan tersebut.
Kepala Dinas Perhubungan Bandung Barat, Fauzan Azima, menyatakan bahwa kewenangan pemasangan PJU pada ruas jalan provinsi menjadi tanggung jawab Pemerintah Provinsi Jawa Barat.
Meskipun demikian, Dinas Perhubungan Bandung Barat turut mengusulkan agar penerangan segera dipasang demi keamanan dan kenyamanan pengguna jalan.
“Dua ruas jalan itu masih gelap belum terpasang PJU karena kewenangan provinsi sehingga kami hanya bisa mengusulkan supaya segera dipasang penerangan,” ujar Fauzan Azima di Perkantoran Pemda KBB pada Rabu (23/1/2024).
Dishub KBB memiliki rencana untuk memasang PJU di 5.893 titik ruas jalan milik Pemerintah Daerah Kabupaten Bandung Barat pada tahun 2024. Langkah ini diambil untuk menekan angka kecelakaan dan aksi kriminalitas yang dapat dipicu oleh kondisi jalan yang gelap.
Dengan penambahan ribuan PJU baru ini, total jumlah PJU yang terpasang di KBB mencapai 11.724 titik atau 90 persen dari target yang tercantum dalam rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD).
Fauzan Azima menambahkan, “Target RPJMD adalah 12.640. Dengan merujuk target tersebut, maka sisa ruas jalan yang belum diterangi PJU tinggal 916 titik.”
Meskipun demikian, ia mengakui bahwa masih banyak ruas jalan di KBB yang belum terpasang PJU karena terjadi peningkatan status kewenangan jalan dari desa ke kabupaten.
“Berdasarkan data PUTR total ruas jalan terbaru milik pemda sepanjang 651.298 meter. Jadi, dengan panjang tersebut, idealnya butuh 16.282 titik PJU,” ungkapnya.
Ruas jalan desa juga membutuhkan sekitar 135.000 unit PJU karena adanya peningkatan status jalan yang menyebabkan peningkatan kebutuhan PJU.
Sejauh ini, upaya Dinas Perhubungan Bandung Barat untuk meningkatkan penerangan jalan telah berjalan, namun tantangan masih ada terutama terkait kewenangan ruas jalan provinsi.
Diharapkan, pihak berwenang dapat segera merespons dan melaksanakan pemasangan PJU untuk menjaga keamanan dan kenyamanan pengguna jalan di dua ruas jalan tersebut.