Dua Titik Tanah di KBB Alami Pergerakan, BPBD Jabar : Tanahnya Tidak Layak Ditinggali

BPBD Jabar
Kondsi sekolah yang rusak parah akibat pergeseran tanah di KBB

KBB, NyaringIndonesia.com – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jawa Barat (Jabar) mengumumkan bahwa Kampung Cigombong, Desa Cibedug, Kecamatan Rongga, Kabupaten Bandung Barat, tidak aman untuk ditinggali setelah terjadi pergerakan tanah. Tanah di dua RT di kampung tersebut dianggap relatif tidak stabil.

Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Jabar, Bambang Imanudin, menjelaskan bahwa pergerakan tanah yang terjadi di RT 03 dan RT 04 RW 13 Kampung Cigombong, dianggap berisiko tinggi jika dihuni oleh warga.

“Iya, sementara tidak layak untuk ditinggali, karena cukup mengkhawatirkan karena terus bergerak,” ungkap Bambang belum lama ini.

Bambang juga melaporkan bahwa sebuah bangunan sekolah, yaitu SDN 1 Babakan Citalang, mengalami amblas tergerus longsor.

Tanah di daerah tersebut cenderung labil, dan ada sekitar dua hektar tanah yang terdampak.

“Sebenarnya ini karena struktur tanahnya labil atau ada aliran air di bawah,” tambahnya.

BPBD masih menunggu hasil kajian yang akan dilakukan oleh Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG). Hasil kajian tersebut akan menentukan langkah terkait pemukiman warga di wilayah tersebut.

“Apakah ini perlu direlokasi nanti kesimpulannya dari mereka,” jelas Bambang.

Menurut informasi yang terhimpun, akbibat pergeseran tanah tersebut telah mengakibatkan 10 rumah rusak berat, 44 rumah mulai terancam serta satu sekolah mengalami kerusakan parah. (Ni)

Berita Utama