Cimahi, NyaringIndonesia.com – Harga minyak mentah bergerak stabil pada awal perdagangan Selasa (9/12/2025). Pada pukul 07.26 WIB, harga West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Januari 2026 tercatat US$ 58,88 per barel di New York Mercantile Exchange, tidak berubah dari posisi penutupan sebelumnya.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Stabilnya harga terjadi setelah penurunan terbesar dalam hampir tiga pekan, seiring pelaku pasar menunggu serangkaian laporan resmi yang diperkirakan dapat mengonfirmasi kondisi kelebihan pasokan global.
Mengutip Bloomberg, WTI bertahan di kisaran US$ 58 per barel setelah melemah sekitar 2% pada perdagangan Senin.
Badan Informasi Energi AS (EIA) dijadwalkan merilis prospek energi jangka pendek pada Selasa malam waktu setempat, sementara OPEC akan mengeluarkan perkiraannya pada Kamis. Kedua laporan tersebut dinilai penting untuk memetakan seberapa besar surplus pasokan akibat produksi yang terus melampaui permintaan.
Sejak awal November, harga minyak bergerak dalam rentang sempit karena pasar juga mencermati dampak sanksi terhadap Rusia serta potensi pembatasan ekspor dari negara produsen utama itu.
Di sisi lain, India sebagai salah satu pembeli terbesar minyak Rusia berencana mengurangi pembelian. Isu ini diperkirakan menjadi poin krusial dalam pembicaraan dagang India–AS pekan ini.
=======================
Artikel ini bertujuan untuk memperkaya informasi pembaca. Nyaringindonesia.com mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar.
Jangan lupa untuk terus mengikuti kami untuk mendapatkan informasi terkini berita Nyaring Indonesia lainnya di Google News