CIMAHI, NyaringIndonesia.com – H. D. Oland Siswanto, seorang tokoh masyarakat yang turut berperan dalam menjadikan Cimahi sebagai kota otonom, menegaskan bahwa kepemimpinan yang bertanggung jawab adalah kunci utama.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Ia menekankan bahwa pemimpin terpilih harus berkomitmen merealisasikan setiap janji politik yang telah disampaikan kepada masyarakat.
“Masyarakat Cimahi menunggu realisasi janji kampanye, terutama 17 program yang telah dijanjikan. Pemimpin harus bekerja dengan ketulusan dan tanggung jawab, bukan sekadar mencari jabatan,” ujar Oland pada Kamis (20/2/25).
Oland menyoroti pentingnya perbaikan pelayanan publik di Cimahi, mulai dari tingkat kota hingga kelurahan. Ia menegaskan bahwa birokrasi harus bekerja profesional tanpa mengabaikan kebutuhan masyarakat.
“Pelayanan publik harus ditingkatkan dan lebih ramah. Jangan ada lagi masyarakat yang dipersulit ketika mengurus sesuatu. Pejabat juga harus bekerja maksimal tanpa mencampur urusan pribadi dengan tugas mereka,” tegasnya.
Selain itu, ia menyoroti kurangnya koordinasi dalam pemerintahan, di mana pejabat tingkat bawah sering mengambil keputusan sendiri tanpa arahan yang jelas. Menurutnya, situasi ini harus diperbaiki agar kebijakan yang diambil lebih terarah dan efektif.
Lebih lanjut, Oland menekankan pentingnya transparansi dalam pengelolaan anggaran serta sistem pemerintahan yang akuntabel. Ia juga mendorong komitmen kuat dalam pemberantasan korupsi di lingkungan birokrasi.
“Pemimpin harus berani melawan korupsi. Jangan ada toleransi bagi mereka yang menyalahgunakan jabatan. Cimahi harus menjadi kota yang bersih, maju, dan masyarakatnya cerdas,” katanya.
Sebagai bentuk dukungan terhadap pemerintahan baru, Oland berharap Ngatiyana-Adhitia dapat menjalankan tugas dengan baik dan membawa perubahan positif bagi Cimahi.
“Semoga kepemimpinan mereka membawa kesejahteraan bagi masyarakat. Jabatan adalah amanah yang harus dijalankan dengan penuh tanggung jawab,” pungkasnya. (Bzo)
