Pemkot CIMAHI, NyaringIndonesia.com – Rumah warga Melong yang terbakar pada Minggu pagi 29 Mei 2022, mendapat bantuan dari Dinas Sosial, BPBD, dan PMI kota Cimahi yang diserahkan langsung Plt Wali Kota Cimahi Ngatiyana, pada Senin (30/05/2022).
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Kerugian yang ditaksir sekira Rp 750 juta ini, diduga akibat dari konsleting listrik salah satu warga hingga merembet ke bangunan warga lainnya.
Meski tidak ada korban jiwa, rumah Agus Darojat warga Melong Gang Manggis RT 05 RW 13 Kelurahan Melong, Kecamatan Cimahi Selatan ini, menjadi korban terparah. Rumahnya terbakar habis.
Sementara rumah milik Rini (55), kios aquarium milik Kamaludin (43), dan Kios jahit milik Herman (40) karena rusak atapnya lantaran tiupan angin kencang.
Melihat itu semua, Ngatiyana yang didampingi oleh Kepala Dinas Sosial Kota Cimahi, Guntur Priambada, menyampaikan rasa prihatin atas musibah yang dialami warga, terutama kepada Agus Darojat.
BACA JUGA: Pemkot Cimahi Akan Pertahankan Penghargaan Opini WTP
“Kami dari Pemkot Cimahi sengaja ingin melihat langsung dan memberikan bantuan. Kita assessment kalau memang dapat dilakukan dengan skala bencana, Pemerintah Kota Cimahi akan langsung menindaklanjuti, membantu yang terkena bencana,” tukasnya.
Lebih lanjut ia menambahkan bahwa bantuan yang diberikan kepada para korban merupakan kepedulian Pemkot Cimahi dalam upaya membantu masyarakatnya yang mengalami musibah.
Agar tidak terjadi lagi seperti ini, ia mengingatkan kepada seluruh masyarakat Kota Cimahi untuk selalu mengecek keamanan listrik dan segala hal yang berpotensi menyebabkan terjadinya kebakaran.
“Saya berpesan kepada seluruh masyarakat Kota Cimahi untuk menjaga keamanan lingkungan kita. Cek api, kompor, atau pun barang-barang yang masih hidup saat berpergian sehingga jangan sampai kembali kebakaran,” pesannya.
Untuk itu Ngatiyana mengimbau masyarakat Kota Cimahi untuk tanggap dan waspada terhadap bencana, sehingga ketika terjadi bencana masyarakat sudah mengetahui bagaimana cara megevakuasi dan penyelamatan diri.