CIMAHI, NyaringIndonesia.com – Kepolisian Republik Indonesia menegaskan komitmennya untuk menjalankan proses rekrutmen secara transparan dan profesional.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Kapolres Cimahi, AKBP Tri Suhartanto, mengingatkan masyarakat agar tidak mudah tergiur oleh oknum yang menjanjikan kelulusan dengan imbalan uang.
“Kami mengimbau kepada seluruh calon peserta dan orang tua untuk tidak percaya pada pihak yang menawarkan kelulusan dengan bayaran. Semua peserta harus mengandalkan kemampuan sendiri,” ujar AKBP Tri Suhartanto di Mapolres Cimahi pada Senin (17/02/25).
Ia menegaskan bahwa Polri memberikan kesempatan yang sama bagi setiap pendaftar untuk bersaing secara adil. Oleh karena itu, ia mendorong para peserta untuk menunjukkan potensi terbaik mereka selama proses seleksi berlangsung.
“Dengan usaha dan kerja keras, setiap calon memiliki peluang untuk bergabung dengan Polri dan mengabdi kepada bangsa,” tambahnya.
Tri juga memastikan bahwa seluruh tahapan seleksi akan diawasi secara ketat oleh pihak internal Polri serta melibatkan pengawasan dari pihak eksternal, termasuk media dan organisasi independen. Hal ini dilakukan untuk menjamin rekrutmen berjalan dengan profesional dan bebas dari kecurangan.
Hingga saat ini, lebih dari 100 warga di wilayah hukum Polres Cimahi telah mendaftarkan diri untuk mengikuti seleksi. Pendaftaran masih dibuka hingga 5 Maret 2025 bagi putra-putri terbaik yang ingin bergabung dengan Polri.
“Kami mengajak generasi muda yang ingin mengabdikan diri sebagai anggota kepolisian untuk segera mendaftar. Kesempatan ini terbuka bagi lulusan SMA atau sederajat, termasuk mereka yang berasal dari pesantren,” jelas Tri.
Melalui sistem seleksi yang transparan dan akuntabel, Polri berharap dapat menjaring personel terbaik yang siap mengabdi untuk masyarakat dan negara.