Resmi Jadi Wali Kota Cimahi Terpilih, Ngatiyana Serukan Persatuan dan Kolaborasi 

Wali Kota dan Wakil Wali Kota Terpilih
Wali Kota Cimahi dan Wakil Wali Kota Cimahi terpilih, Ngatiyana - Adithia bersama Ketua KPU Cimahi usai Rapat Pleno Terbuka di Gedung KPU Cimahi

CIMAHI, NyaringIndonesia.com – KPU Kota Cimahi resmi menetapkan pasangan Ngatiyana dan Adithia Yudhistira, sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Cimahi terpilih dalam rapat pleno terbuka di Gedung KPU Kota Cimahi.

Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!

Dalam kesempatan tersebut, Ngatiyana menyampaikan bahwa kemenangan ini bukan hanya miliknya dan Adithia, tetapi merupakan keberhasilan seluruh masyarakat Kota Cimahi. Ia juga menegaskan komitmennya untuk menjalankan amanah dengan bijak dan berkeadilan.

“Kemenangan ini adalah keberhasilan bagi kita semua sekaligus amanah yang harus dijalankan secara bijak dan berkeadilan bagi seluruh masyarakat Kota Cimahi,” ujar Ngatiyana pada media usai rapat Pleno di Gedung KPU. Kamis (09/01/25).

Ia menekankan bahwa dalam demokrasi tidak ada istilah menang atau kalah, karena kemenangan sejatinya adalah milik masyarakat. Ngatiyana juga mengajak seluruh elemen untuk melupakan perbedaan yang ada selama proses Pilkada demi mewujudkan Cimahi yang lebih baik.

“Bagi yang memilih maupun yang tidak memilih kami, semuanya adalah masyarakat Kota Cimahi. Saya tidak akan membeda-bedakan,” tegasnya.

Ngatiyana juga mengapresiasi seluruh pihak, mulai dari jajaran pemerintah, TNI, Polri, KPU, hingga Bawaslu Kota Cimahi, yang telah menyelenggarakan Pilkada dengan baik dan menjaga kondusivitas kota. Ia mengaku bangga dengan kedewasaan politik masyarakat Cimahi.

“Pilkada hanyalah sebuah proses. Setelah proses ini selesai, mari kita bersama-sama kembali bersatu untuk menata Kota Cimahi,” tambahnya.

Ia menegaskan bahwa keberhasilan menjalankan pemerintahan membutuhkan kolaborasi antara eksekutif dan legislatif, serta komunikasi yang intens. Ngatiyana berkomitmen menyelesaikan program-program yang sudah berjalan dan menciptakan inisiatif baru untuk kemajuan kota.

Selain itu, Ngatiyana juga menyampaikan permohonan maaf kepada semua pihak jika selama perjalanan Pilkada 2024 ada pihak yang merasa tersakiti atau tersinggung, baik secara sengaja maupun tidak sengaja.

“Saya memohon maaf kepada semua pihak apabila selama perhelatan Pilkada ini ada kesalahan atau hal yang menyinggung perasaan seseorang,” pungkasnya. (Bzo)

 

Berita Utama