BOGOR, NyaringIndonesia.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor melalui Dinas Perikanan dan Peternakan (Diskanak) Kabupaten Bogor, lakukan giat vaksinasi rabies massal gratis bagi hewan peliharaan milik masyarakat Kabupaten Bogor.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Vaksinasi dilaksanakan dari 1 September sampai 7 Oktober 2023 dengan target 3.000 dosis, itu dilakukan untuk mendorong Kabupaten Bogor bebas rabies juga dalam rangka memperingati Hari Rabies Sedunia atau World Rabies Day (WRD) tahun 2023.
program vaksinasi massal yang berkelanjutan. Mulai dari tanggal 1 September hingga 7 Oktober 2023, kegiatan ini berlangsung di wilayah kerja UPT Puskeswan 1 sampai dengan 6.
Puncak peringatan WRD dilaksanakan pada tanggal 7 Oktober 2023 di beberapa titik lokasi antara lain UPT Puskeswan Wilayah 1 di Gaperi Sukahati Cibinong, UPT Puskeswan Wilayah 2 di Kantor Kecamatan Ciawi, UPT Puskeswan Wilayah 3 di Villa Nusa 2 Bojong Kulur Kecamatan Gunung Putri, UPT Puskeswan Wilayah 4 di Kantor UPT Puskeswan 4 di Laladon, UPT Puskeswan Wilayah 5 di Perumahan Grand Sutera Leuwiliang dan UPT Puskeswan Wilayah 6 di Griya Parung Panjang Kabasiran Kecamatan Parung Panjang.
Pada kegiatan yang dilaksanakan di 14 klinik dan praktek dokter hewan mandiri serta satu rumah sakit hewan, serta di Balai Besar Pengujian Mutu dan Sertifikasi Obat Hewan (BBPMSOH) Kementerian Pertanian di Kecamatan Gunungsindur, vaksinasi rabies massal menjadi fokus utama.
Namun, selain itu, kegiatan juga mencakup edukasi dan sosialisasi vaksinasi rabies.
Dalam upaya menyebarkan pemahaman tentang vaksinasi rabies, beberapa sekolah seperti SDIT Al-Madinah Cibinong, SDN Citaringgul 01 Kecamatan Babakan Madang, SD Citra Indah Sukamaju Kecamatan Jonggol, SDN Laladon 3, SDN Ciapus 4, SMA Muhammadiyah Pamijahan, SMP Amanah Bangsa Desa Sukamaju Kecamatan Cigudeg juga turut berpartisipasi.
Selain itu, informasi tentang rabies juga disebarkan melalui siaran radio di Radio Teman 95,3 FM.
Menurut Kepala Diskanak Kabupaten Bogor, Nurhayati, vaksin rabies adalah tindakan imunisasi yang penting untuk mencegah infeksi yang disebabkan oleh virus rabies.
Vaksin ini berperan dalam memicu tubuh manusia untuk memproduksi perlindungan sendiri atau antibodi terhadap virus rabies.
Diketahui bahwa rabies adalah penyakit yang serius dan sering kali berakibat fatal, dan dapat disebabkan oleh gigitan hewan seperti anjing, kucing, monyet/kera, musang, dan kelelawar.
Upaya vaksinasi dan edukasi ini menjadi langkah yang penting dalam melindungi masyarakat dari penyakit rabies.
Menurut Nurhayati, vaksin rabies ini penting untuk memberikan perlindungan pada hewan yang berisiko tinggi terpapar Rabies atau disebut Hewan Penular Rabies (HPR).
HPR yang tervaksin akan memiliki perlindungan terhadap penyakit Rabies sehingga dapat mencegah penularan ke manusia.
“Semoga dengan rangkaian kegiatan WRD tahun 2023 ini, diharapkan dapat mendukung target Jawa Barat bebas Rabies tahun 2024 serta Indonesia bebas Rabies tahun 2030,” imbuhnya.