Pada masa itu, Indonesia dipimpin oleh pelatih Sinyo Aliandoe dan diperkuat oleh pemain-pemain berkelas dari Pra Piala Dunia (PPD).
Indonesia, yang masih menjadi kekuatan di Asia pada saat itu, sukses menjadi juara dalam fase kualifikasi putaran pertama. Timnas Merah Putih tergabung dalam Grup IIIB atau 3B bersama India, Thailand, dan Bangladesh.
Di grup tersebut, skuad Garuda besutan Sinyo Aliandoe berhasil meraih gelar juara dengan mengalahkan lawan-lawannya secara meyakinkan.
Kemudian, Indonesia melangkah ke Grup B dan berhadapan dengan Korea Selatan. Namun, di fase tersebut, Indonesia harus menerima dua kekalahan berturut-turut.
Pertama, Indonesia menyerah 2-0 di kandang Korea Selatan pada 21 Juli 1985. Kemudian, dalam pertemuan di Stadion Gelora Bung Karno (GBK) pada 30 Juli 1985, Indonesia kembali kalah dengan skor 1-3.
Skuad Indonesia yang berjuang dalam Kualifikasi Piala Dunia Meksiko 1986 dipenuhi dengan pemain-pemain berkualitas:
Kiper: Hermansyah, Donny Latuperissa
Belakang: Ristomoyo, Didik Darmadi, Aun Harhara, Syafrudin Fabanyo, Tonggo Tambunan, Warta Kusuma, Marzuki Nyak Mad
Tengah: Herry Kiswanto, Dudung Abdullah, Rully Nere, Zulkarnaen Lubis, Ferril Hattu, Elly Idris, Yusuf Bachtiar, Warta Kusuma, Noah Meriem
Depan: Dede Sulaiman, Bambang Nurdiansyah, Wahyo Tanoto, Sain Irmiz, Adolf Kabo
Meskipun Indonesia tidak berhasil melangkah ke Piala Dunia 1986, prestasi mereka dalam kualifikasi tersebut tetap diingat sebagai salah satu momen gemilang dalam sejarah sepak bola Indonesia.
